Sebanyak 12 dosen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu dari delapan fakultas dinyatakan lulus ujian Sertifikasi Dosen (serdos) gelombang pertama tahun 2022.

Ke-12 dosen itu masing-masing Dr. Patta Dua, SE., M.P (Fakultas Pertanian), Nur Salim, S.Kom., M.Kom (Fakultas Teknik), Fery, S.Sos., M.Si (Fisip), Ahmad Yani, S.KM., M. Kes., Sri Wahyudin M. SH., MH (FKM), Moh Nafri, SH., MH (F. Hukum), Abdul Rahman, SE., MM.,  Cahyaning R, S.Kom., MM, Dasah Febriyanti, SE., MM, Mutmainnah, SE., MM  (F. Ekonomi dan Bisnis), Ardiansyah A Lasawali, S.S., M.Hum (FAI), dan Andi Pambewali, S.Pd., M.Pd ( FKIP).

Pengumuman lulusnya 12 dosen tersebut disampaikan melalui laman sister.kemendikbud.go.id tertanggal 10 dan 11 Agustus 2022. Sebelumnya para dosen ini mengikuti seleksi sebanyak tiga tahapan sejak 16 Juni 2022 lalu. Seleksi yang dilakukan secara nasional ini diikuti ribuan dosen dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. Pelaksanaan ujian serdos ini berlangsung secara online dan melibatkan assessor (penguji) dari berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Baca Juga :   Kembali Tampil di Istana Merdeka, Konduktor Wanita Pertama Pimpin GBN 2022

Wakil Rektor II Unismuh Palu Burhanuddin SE., MM mengaku turut senang dan bangga dengan lulusnya ke 12 dosen Unismuh Palu  tersebut dalam seleksi sertifikasi dosen tahap pertama tahun 2022.

Katanya, keberhasilan yang dicapai dosen tersebut tentunya membawa dampak positif bagi Unismuh Palu, keuntungan serdos tidak hanya dirasakan oleh dosen yang bersangkutan, akan tetapi juga dirasakan oleh institusi atau perguruan tinggi. Dosen yang sudah bersertifikasi masuk ke dalam kategori SDM berkualitas. Sebab telah  memiliki kompetensi dan terbukti menguasainya sehingga layak menjadi dosen di institusi tersebut. Institusi yang memiliki SDM berkualitas atau unggul sudah memenuhi salah satu poin penilaian akreditasi dari BAN-PT.

Artinya, dosen harus mengikuti serdos karena bisa membantu meningkatkan nilai akreditasi institusi. Semakin tinggi akreditasinya semakin menunjukan kualitas pelayanan pendidikan yang diselenggarakan.

Kini katanya, kampus biru itu telah memiliki 67 dosen yang tersertifikasi. ‘’Ini juga tentu menyangkut kesejahteraan, karena selain telah mendapat pengakuan negara sebagai dosen yang kompeten juga berpengaruh terhadap kesejahteraannya,’’jelasnya. Jumat (12/8/2022).

Untuk seleksi tahap dua terhitung 8 Agustus 2022 katanya, sebanyak Sembilan dosen yang dinyatakan telah melengkapi berkas, dengan harapan kesembilan dosen itu kembali dinyatalan lulus.

Adapun persyaratan yang harus dosen penuhi yakni memiliki NIDN atau NIDK, memiliki jabatan fungsional minimal Asisten Ahli, memiliki pangkat/golongan ruang atau inpassing bagi dosen non-ASN, memiliki masa kerja sebagai Dosen sekurang-kurangnya 2 tahun secara berturut-turut terhitung mulai tanggal (tmt) pengangkatan pertama dalam jabatan fungsional Dosen sampai dengan 1 Januari tahun pelaksanaan Serdos.

Berikutnya, memenuhi Beban Kerja Dosen (BKD) 2 tahun secara berturut-turut, memenuhi nilai ambang batas (passing grade) TKDA, memenuhi nilai ambang batas (passing grade) TKBI, dan terakhir memenuhi nilai ambang batas (passing grade) TKBI Memiliki Sertifikat PEKERTI atau Applied Approach (AA).

Sumber:https://sultengraya.com/read/138653/12-dosen-unismuh-palu-lulus-serdos-gelombang-pertama-tahun-2022/