International Colloquium on Environmental Education (ICEI) mengadakan pelatihan pembuatan Jurnal dan Proposal penelitian bagi para Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah Palu (Unismuh Palu) bertempat di Aula Rektorat Unismuh Palu. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 18 sampai 19 Maret yang lalu.
Acara ini bertema “Post-disaster, Resilience, and Educational Institution Engagement.”
Pada kegiatan kali Unismuh Palu mengundang dua pembicara yaitu, Dr. Suyatno Ladiqi seorang dosen Hubungan Internasional yang berasal dari Universiti Sultan Zainal Abidin, Malaysia dan Dr. Ismail Suardi Wekke yang berasal dari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Sorong, Indonesia.
Materi yang disampaikan oleh para pembicara antara lain, bagaimana cara menulis dengan baik dalam Jurnal Internasional dan menentukan sebuah topik dan ide yang ingin disampaikan dalam sebuah tulisan yang nantinya akan dipublikasikan secara Internasional dan terindeks oleh Scopus-Thomson.
Dalam materinya, Dr. Ismail menekankan untuk meng-update data dari peneliti jika data tersebut sudah cukup lama atau usang. Ia juga mengajak para Dosen Unismuh Palu untuk meneliti dan membuat sebuah tulisan tentang bencana yang melanda Sulawesi Tengah September silam. Setelah membuat tulisan tersebut ia menghimbau untuk para dosen agar segera mempublikasikan tulisan mereka secara Internasional.
Senada dengan hal tersebut, Dr. Suyatno berharap kedepannya para Dosen di lingkungan Unismuh Palu dapat menjadikan menulis sebagai suatu kebiasaan yang baru dalam menunjang kegiatan belajar mengajar.
“Harapan kami setelah kegiatan ini, kami berharap adanya sebuah kebiasaan baru yaitu menulis sebagai kegiatan belajar mengajar. Karena menulis ini adalah suatu rangkaian penting dari kegiatan belajar mengajar yang merupakan sebuah output dari seorang dosen sehingga karyanya dapat dinikmati oleh orang lain dan itu semua dimulai dari budaya menulis,” ungkapnya.
Sumber: https://liputanpalu.com/berita/guna-meningkatkan-budaya-menulis-unismuh-palu-gelar-pelatihan-menulis-jurnal-internasional/