Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM meminta kepada para mahasiswa studi akhir di kampus ini untuk menolak setiap ajakan penyedia jasa pembuatan proposal dan skripsi.

Kata rektor, jauh lebih baik jika mahasiswa sendiri membuat proposal dan skripsi, jikapun ada yang keliru akan diperbaiki karena ada dosen pembimbing akan mengarahkan mana saja yang masih keliru.

Selain itu, jika mahasiswa sendiri yang membuat dapat dipastikan akan menguasai semua isi proposal dan skripsinya, sehingga akan mudah saat ujian proposal maupun skripsi. “Karena itu akan kentara dan mudah ketahuan jika orang lain yang membuatkan, saat ujian orangnya gugup dan tidak menguasai isi,”ujar rektor, saat penarikan peserta KKN angkatan LXI.

Terlebih katanya, jika skripsi itu plagiat alias skripsi orang lain yang hanya dicopy paste, hanya sekadar mengubah sedikit judul dan beberapa isi di dalamnya. Kondisi skripsi seperti itu kerap terjadi jika diproyekkan atau dibuatkan oleh orang lain dengan bayaran tertentu.

Unismuh Palu katanya, memastikan akan menggugurkan skripsi yang isinya 30 persen plagiat, setiap kripsi akan diperiksa oleh sistem dan mudah ketahuan jika skripsi itu adalah plagiat.  “Untuk itu, tolak kalau ada yang menawarkan jasa pembuatan proposal dan skripsi, bikin sendiri saja,”pesan rektor.

Jangan sampai kata rektor, ada yang mau menjadi sarjana yang tidak berkualitas, salah satu bentuk kualitas seorang sarjana adalah kemampuan dalam membuat karya ilmiah, diantaranya proposal dan skripsi.

Sebab jika orang lain kata rektor yang membuatkan skripsi, besar kemungkinan yang bersangkutan tidak berkualitas. “Adahal apa orang lain yang buatkan, berarti dia tidak mampu, tidak berkualitas, masa di zaman sekarang masih ada yang mau menjadi sarjana yang tidak berkualitas, skrispinya dibuatkan oleh orang lain,”ujar rektor lagi.

Di sisi lain, rektor juga menitipkan pesan kepada mahasiswa agar melaporkan ke dirinya jika ada dosen pembimbing yang mempersulit mahasiswa dalam penyusunan skripsi, setiap menghadap ada-ada saja yang dianggap keliru oleh dosen pembimbing bahkan terkesan diada-adakan oleh dosen pembimbing.

“Kalau ada dosen pembimbing seperti itu, laporkan ke saya, nanti saya yang panggil dosen pembimbingnya, dan menanyakan ada hal apa dia seperti itu, tidak boleh ada dosen yang menghambat mahasiswa selesai,”pesan rektor.

Sumber: https://sultengraya.com/read/129580/rektor-minta-mahasiswa-tolak-ajakan-jasa-pembuatan-skripsi/