Guna mendorong percepatan kenaikan jabatan fungsional dosen di lingkungan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Rektor Unismuh Palu Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM telah menghadirkan empat guru besar sebagai narasumber memberikan pencerahan kepada para dosen di kampus ini, dan satu sebagai Moderator.
Keempat guru besar itu masing-masing Prof. Dra. Indah Susilowati, M.Sc., Ph.D (Guru Besar Universitas Diponegoro) untuk memberikan Coaching Calon Lektor Kepala dan Guru Besar, Prof. Eko Priyono , S.I.P., M.Si., M.Res., Ph.D (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta) untuk memberikan Clinic Journals.
Berikutnya Prof. Waridin, M.Si., Ph.D (Guru Besar Universitas Diponegoro) untuk memberikan Coaching Pembukaan Program Studi Doktoral (S3), dan terakhir Prof.Dr. Jasruddin, M.Si (Guru Besar Universitas Negeri Makassar) memberikan kiat-kiat usulan jabatan fungsional LK. Sementara bertindak moderator dalam Bimbingan Teknis ini adalah Prof.Dr.Eliza Meiyani, M.Si (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Makassar).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula rektorat Unismuh Palu, akhir pekan kemarin, Sabtu (14/5/2022) diikuti oleh para pejabat, dan dosen di lingkungan kampus biru Unismuh Palu.
Prof Rajindra mengatakan, saat ini rata-rata dosen di kampus ini masih lektor, sehingga perlu mendapatkan dorongan dan pencerahan dan kiat-kiat serta solusi untuk menghadapi kendala, sehingga menghadirkan para guru besar dan pakar tersebut.
“Kami mengundang para guru besar itu, agar bisa memberikan arahan dan solusi atas kendala-kendala yang dihadapi oleh para dosen itu, sehingga lambat naik jabatan fungsionalnya,”jelas Prof Rajindra.
Katanya, masing-masing para guru besar itu membawakan materi yang dinilai sangat dibutuhkan oleh pejabat dan dosen di kampus biru ini.
Seperti materi Strategi pembuatan jurnal yang bereputasi, cara mensambit jurnal- jurnal bereputasi dengan memperhatikan dan memastikan jika jurnal itu belum diskontinyu, serta arahan bagaimana percepatan membuka program S3.
“Dari empat pemeteri semuanya mendapat respon yang baik dari peserta, karena memang itu yang kami butuhkan saat ini, bahkan ada tiga jurnal yang langsung diserahkan ke pemateri untuk di review, begitu juga 12 dosen yang diusulkan untuk ke lektor kepala, juga kami diajarkan untuk mengecek di sistem,”jelas Prof Rajindra. Kata rektor, selama pelaksanaan Bimbingan Teknis itu lebih banyak praktek langsung, sehingga lebih dipahami oleh peserta.
Sumber:https://sultengraya.com/read/132867/dorong-percepatan-kenaikan-jabatan-fungsional-unismuh-palu-hadirkan-lima-guru-besar/